Pabrik Hyundai di Rusia Bangkut, Umumkan Rencana PHK Besar-besaran

GRIDVIDEO - Produsen otomotif asal Korea Selatan Hyundai Motor Company mengalami kebangkrutan dan berencana melakukan PHK besar-besaran.

Hal itu diumukan oleh Pabrik Hyundai di St Petersburg, Rusia.

Namun pihak mereka tidak mengumumkan detail jumlah karyawan yang akan terimbas PHK.

Hanya saja dilansir dari Rueters, setidak 2.600 karyawan pembuat mobil Hyundai dan Kia yang akan menjadi korban pemecatan ini.

Keputusan untuk melakukan PHK besar-besaran ini karena pabrik tersebut telah ditangguhkan sejak 1 Maret 2022.

Penangguhan itu merupakan sanksi atas invasi Rusia ke Ukraina.

Setelah penangguhan itu, produksi mobil Hyundai di Rusia perlahan terus mencatatkan kerugian.

Ini terjadi karena Hyundai tak lagi dapat memproduksi dan menjual kendaraan di Rusia.

Dampaknya, pabri melakukan PHK massal untuk semua stafnya dan karyawan.

Media lokal asal Korea Selatan melaporkan jika Hyundai akan memulai opsi penjualan operasional pabrik mereka di St Petersburg.

"Karena penangguhan produksi yang berkelanjutan, Hyundai Motor mengambil langkah untuk mengoptimalkan jumlah karyawannya di Rusia," ujar Hyundai unit Rusia.

Selain untuk menekan kerugian, langkah ini diambil karena mengedepankan keselamatan karyawan dari perang Rusia dan Ukraina yang semakin memanas.