Anak yang Bungsu yang Bunuh Keluarganya, Palsukan Pelat Mobil

GRIDVIDEO - DDS tersangka yang merupakan anak bungsu dari kasus pembunuhan keluargan di Magelang ternyata sempat memalsukan pelat mobil.

DDS memalsukan pelat mobil yang digunakan untuk menyimpan racun arsenik dan sianida.

Plt Kapolresta Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun menjelaskan jika berdasar pengakuan saksi pelat nomor mobil yang dimobil sebenarnya adalah AA 1168 S bukan K 17 DA.

"Setelah kami lakukan pengecekan tidak teregister. Jadi, pelat yang benar adalah AA 1168 S. Ya palsu yang memalsukan tersangka sendiri. Jadi, pemilik rental berasal dari wilayah Kabupaten Magelang," kata Sajarod.

Sajarod mengatakan, mobil tersebut adalah sewaan dan DDS mengganti pelat kendaraan supaya tidak dicurigai.

Selain itu, tersangka juga jadi lebih mudah menyimpan barang bukti.

DDS menyimpan racun arsenik dan sianida di dalam mobil sejak 15 November 2022.

Racun arsenik dan sianida itu digunakan DDS untuk membunuh keluarganya yang terdiri dari, ayah, ibu, dan kakak perempuan.

"Mengingat yang bersangkutan belanja secara online, dan diambil paketnya ketika paket itu datang langsung ke tempat ekspedisi atau kurir. Dan, penyimpanannya dalam mobil tersebut. Adapun, mobil tersebut disewa oleh tersangka sejak tanggal 25 November kemarin," tutur Sajarod.