GRIDVIDEO - Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Hengki menegaskan bahwa video penculikan anak di Wisma Asri adalah hoaks.
Video viral itu beredar lewat aplikasi pesan singkat WhatsApp.
Keterang pada video menuliskan aksi penculikan terjadi di Wisma, Asri Bekasi.
Namun setelah diselidiki, polisi menegaskan bahwa video tersebut tidak benar.
"Itu berita hoaks dan itu kejadian tahun 2020, dan itu bukan di wilayah Wisma Asri atau bukan di wilayah hukum kami," tutur Hengki.
Meski begitu, Hengki mengingatkan supaya masyarakat tetap warpada,
Terutama dengan maraknya narasi penculikan yang terjadi akhir-akhir ini.
"Adanya isu penculikan belakangan ini, tidak usah membuat gelisah, tapi justru meningkatkan kewaspadaan. Misalnya yang punya anak sekolah atau putra-putri masih kecil, tingkatkan pengawasan dan awasi dengan ketat," ucap Hengki. "Kalau ada berita penculikan, silakan langsung adukan ke layanan pengaduan Polres Bekasi Kota dan bisa langsung hubungi ke nomor 0813-2636-1995," sambung dia.
Video yang berdurasi 30 derik itu, mempelihatkan seorang anak kecil yang sedang bermain sendiri.
Kemudian datang seorang laki-laki dengan kaus hitam menghapiri korban.
Tidak lama, korban di lalu dibekam pelaku hingga pingsan.
Korban selanjutnya dimasukkan ke dalam karung.
"Kejadian di perumahan Wisma Asri Bekasi. Ga segan-segan masuk ke dalam teras rumah, anak dibius dan dimasukkan ke karung (terekam cctv), tetap waspada," keterangan yang tertulis pada video viral tersebut.