GRIDVIDEO - Seorang hakim pada Selasa (24/1/2023) memerintahkan seorang pria yang sudah lama dihukum untuk dibebaskan.
Hal ini dikarenakan pengacaranya memberikan bukti baru dan memiliki pendapat bahwa kliennya tak melakukan kejahatan.
Pria itu sudah menghabiskan lebih dari 20 tahun dalam penjara dengan dakwaan pembunuhan, penculikan dan penyerangan seksual terhadap seorang wanita yang mengunjungi Hawaii pada 1991.
"Albert 'Ian' Schweitzer, yang dihukum pada tahun 2000 dan dijatuhi hukuman 130 tahun penjara, harus segera dibebaskan dari belenggu," kata Hakim Peter Kubota saat memutuskan.
"Perasaan saya tumpah," kata Schweitzer kepada Associated Press selama wawancara telepon, mengingat momen pembebasannya.
"Sistem peradilan ini cacat," katanya, menyebut dirinya salah satu dari banyak orang yang dipenjara karena kejahatan yang tidak mereka lakukan.
Baca Juga: Video Viral Teriakan Arwah Korban Mutilasi Terdengar di Siaran TV
Schweitzer berterima kasih kepada hakim yang melakukan hal yang terhormat.
Dana Ireland, 23 tahun, ditemukan meregang nyawa di semak-semak di sepanjang jalur memancing di Puna, bagian terpencil pulau itu.
Dia telah dilecehkan dan dipukuli secara seksual, dan kemudian meninggal di Hilo Medical Center.
Pembunuhan pengunjung berambut pirang bermata biru dari Virginia mendapat perhatian nasional dan tetap tidak terpecahkan selama bertahun-tahun, memberikan tekanan kuat pada polisi untuk menemukan pembunuhnya.
Alhasil, Schweitzer pun ditangkap meski bukti masih jadi teka-teki.