GRIDVIDEO - Presiden Taiwan Tsai Ing-wen meminta Jerman untuk membantu menjaga ketertiban regional.
Permintaan itu disampaikan Tsai ketika bertemu sejumlah anggota parlemen senior Jerman yang mengunjungi Taiwan, Selasa (10/1/2023).
“Mulai tahun depan, wajib militer Taiwan akan diperpanjang menjadi satu tahun. Ini akan meningkatkan kemampuan pertahanan kami dan menunjukkan tekad kami untuk mempertahankan tanah air kami dan menjaga demokrasi,” kata Tsai.
“Kami menantikan Taiwan, Jerman, dan mitra demokrasi lainnya bersama-sama menjaga ketertiban dan kemakmuran kawasan,” sambung Tsai.
Baca Juga: Para Pelaku KDRT Kerap Dikaitkan dengan Sikap Romantis Berlebihan
Taiwan, yang diklaim Beijing sebagai bagian dari wilayahnya, mendapat dukungan dari sejumlah negara Barat dalam menghadapi peningkatan ancaman militer China.
Seperti kebanyakan negara lainnya, Jerman tidak memiliki hubungan diplomatik formal dengan Taiwan.
Saat ini, Jerman sedang menggodok strategi baru mengenai hubungannya dengan China dan bertujuan mengurangi ketergantungannya pada Beijing.