GRIDVIDEO - Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengatakan pihaknya akan kembali mengirim bantuan militer untuk Ukraina melawan invasi Rusia.
Bantuan militer yang bernilai sekitar 2,8 miliar dolar AS itu termasuk sekitar 50 kendaraan tempur tank Bradley.
Dari 2,8 miliar dolar AS, sekitar 800 juta dolar AS merupakan uang dari Pendanaan Militer Asing.
Dana berasal Otoritas Penarikan Presiden (PDA) untuk Ukraina.
Ini membuat Amerika Serikat bisa entransfer perlengkapan pertahanan seperti Humvee, truk, dan amunisi dengan cepat tanpa persetujuan kongres AS.
Tank Bradley merupakan kendaraan lapis baja yang dilengkapi dengan senjata ampuh produksi BAE Systems Plc.
Kendaraan ini digunakan Angkatan Darat As untuk berperang sejak pertengahan 1980-an.
Bradley akan membantu Ukraina memiliki lebih banyak daya tembak di medan perang.
Ukraina sendiri sebenarnya sempat meminta Amerika Serikat mengirim tank Abrams untuk bertahan dari serangan Rusia.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan kepada Kongres AS bahkan bantuan yang mereka berikan bukanlah amal, melainkan invertasi kepada keamanan global.
AS telah banyak mengirim senjata ke Ukraina untuk kebutuhan perang.
Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi (HIMARS) dan Sistem Rudal Permukaan-ke-Udara Tingkat Lanjut Nasional (NASAMS) dikirim AS ke Ukraina.
Terbaru, AS berjanji akan mengirim sistem rudal Patriot untuk mengusir serangan rudal dan pesawat tak berawak Rusia.