GRIDVIDEO - Kabar mengejutkan datang dari serangan militer terbaru yang dilakukan militer Rusia ke Ukraina.
Juru Bicara Kementerian Pertahanan Rusia, Letjen Igor Konashenkov pada Senin (12/12/2022) mengungkapkan bahwa pasukan Rusia berhasil melakukan serangan ke Ukraina.
Setidaknya ada 230 lokasi tentara Ukraina menjadi sasaran serangan militer Rusia.
Serangan yang dilakukan oleh militer Rusia tersebut termasuk dengan menggunakan serangan udara, pasukan misil hingga artileri.
"Pesawat operasional-taktis, pasukan misil, dan artileri menghancurkan 83 unit artileri Ukraina di posisi tembak, dan juga tenaga kerja dan perangkat keras militer di 156 area," ungkap Konashenkov dikutip dari TASS.
Baca Juga: Beri Bantuan Ekstra, Negara G7 Berjanji Mengatasi Perang Rusia-Ukraina
Sementara itu, disebut Konashenkov ada 70 tentara Ukraina tewas dalam serangan militer tersebut.
"Di daerah Kupyansk dan Krasny Liman, sebanyak 70 tentara Ukraina, tiga kendaraan lapis baja tempur dan lima kendaraan bermotor dimusnahkan." tambahnya.
Tak sampai di situ saja, kini militer Rusia disebut tengah di atas angin karena serangan mendadak di kantong-kantong tentara Ukraina itu.
"Serangan ini menimbulkan kerusakan pada area yang mengumpulkan tenaga kerja Ukraina dan peralatan militer dengan senjata gabungan," lanjut Konashenkov.
Dalam operasi dadakan ini, militer Rusia juga mampu memukul mundur tentara Ukraina di sejumlah wilayah.
Baca Juga: Solusi Diplomatik untuk Ketegangan Kosovo-Serbia Diserukan Rusia
"Di arah Donetsk, pasukan Rusia melanjutkan operasi ofensif mereka."
"Serangan pendahuluan menggagalkan upaya musuh untuk menyerang balik posisi Rusia di dekat pemukiman Peski di Republik Rakyat Donetsk oleh kompi brigade infanteri bermotor ke-59 tentara Ukraina," ungkap Konashenkov.
Tak hanya menghancurkan 230 tempat kantong militer Ukraina, Konaschenkov juga mengatakan bahwa jet tempur MiG-29 dan helikopter Mi-8 milik Ukraina juga berhasil ditembak jatuh.
"Kemampuan pertahanan udara Rusia menembak jatuh dua pesawat MiG-29 Angkatan Udara Ukraina di daerah dekat pemukiman Rodinskoye dan Pavlovka di Republik Rakyat Donetsk."
"Selain itu, mereka menembak jatuh dua helikopter Mi-8 di daerah komunitas di Kurakhovo dan Konstantinovka di Republik Rakyat Donetsk," katanya.
Agaknya terkait serangan besar-besaran militer Rusia ke Ukraina telah dimulai.
(*)
Baca Juga: Jendral Gulevick Sebut Barat Provokasi Belarus Supaya Terbawa Arus Perang