Gegara Dokumen Bocor, Perang Militer Jerman vs Rusia Bisa Terjadi

Sabtu, 10 Desember 2022 | 18:28

GRIDVIDEO - Gegara jenderal militer Jerman baru-baru ini membuat kemungkinan potensi konflik dengan Rusia bisa terjadi.

Hal itu dibongkar usai sebuah dokumen strategis rahasia yang ditulis oleh jenderal militer Jerman tersebut bocor.

Setidaknya dokumen rahasia tersebut berisi 68 halaman dan dibuat pada bulan September lalu.

Namun demikian, kini dokumen rahasia itu kini bocor dan disebar oleh salah satu media, Jerman Der Spiegel.

Sosok jenderal militer Jerman tersebut tak lain adalah Panglima Angkatan Bersenjata Jerman (Bundeswehr) Inspektur Jenderal Eberhard Zorn.

Baca Juga: Warga Jepang Bersiap Ancaman Perang Lawan Korea Utara Sampai Bangun Perlindungan Rudal

Dalam dokumen rahasia tersebut berisi permintaan agar pasukan dalam keadaan siaga perang.

Melansir dari Daily Star, pada 15 November lalu dokumen berjudul Panduan Operasi untuk Angkatan Bersenjata tersebut bocor.

Selain itu, dalam dokumen rahasia tersebut memperingatkan bahwa Jerman harus bersiap dengan kemungkinan ancaman eksistensial dari konflik antara Rusia vs Ukraina.

Bahkan dalam beberapa halaman terdapat seruan dari Zorn agar tentara Jerman untuk siap perang.

“Serangan terhadap Jerman berpotensi terjadi tanpa peringatan dan dengan kerusakan besar, bahkan mungkin eksistensial,” tulis Zorn.

Baca Juga: Perang Dunia Makin Memanas, AS Tunjukkan Senjata Militer Baru, B-21 Raider!

Sebagai informasi, militer Jerman saat ini memiliki cukup besar pasukan.

Selain itu militer Jerman juga memiliki personel cadangan yang hampir mencapai angka satu juta jiwa.

Untuk pasukan perang aktif sendiri, militer Jerman memiliki 180.000 personel.

Meski demikian, Zorn juga menuliskan bahwa perang antara Jerman vs Rusia tidak akan terjadi di wilayah Ukraina.

Seruan perang antara Rusia vs Jerman bisa terjadi bila Kremlin memperlebar konflik sampai Berlin.

Baca Juga: Militer Rusia Tingkatkan Serangan Mengepung Ukraina Dari Segala Arah

Lebih lanjut, Zorn mengungkapkan bahwa ada kemungkinan tinggi militer Rusia menyerang NATO.

“Pertahanan aliansi, termasuk kemampuan untuk memberikan pencegahan yang terlihat dan kredibel, akan mendominasi aksi militer Jerman,” ucap Zorn.

Melansir dari Kompas.com, Jerman sejak Perang Dunia II menjadi salah satu pangkalan militer kecil bagi sejumlah negara termasuk Amerika Serikat (AS).

Namun Zorn menyadari sampai saat ini kemampuan militer Jerman berkurang karena senjata militer yang dimiliki.

Oleh karena itu, Zorn meminta penambahan senjata militer untuk tentara Jerman.

“Jika kita tidak melompat cepat, tidak ada tentara yang akan bergerak di Eropa,” ujar Zorn.

Kebutuhan militer Jerman tersebut disambut baik oleh Kanselir.

Kanselir Jerman Olaf Sholz telah berjanji untuk menginvestasikan 100 miliar euro untuk membuat Bundeswehr menjadi salah satu kekuatan militer diperhitungkan.

(*)

Baca Juga: Amerika Serikat Mulai Tabuh Perang Militer Lawan China Lewat Taiwan

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Baca Lainnya