Senjata Militer Paling Ditakuti AS Dari Rusia, RI Punya 20 Unit!

Senin, 05 Desember 2022 | 18:48

GRIDVIDEO - Selain Amerika Serikat (AS), Rusia memang dipandang sebagai negara yang memiliki kekuatan militer besar.

Kekuatan militer Rusia tersebut ditunjang dari teknologi senjata perang mereka.

Namun siapa sangka ada satu senjata militer milik Rusia yang ditakuti oleh Amerika Serikat (AS).

Bahkan senjata militer Rusia ini telah digunakan sejak Uni Soviet masih eksis sebagai kekuatan perang besar di dunia.

Diketahui, senjata militer ini digunakan oleh Uni Soviet untuk membuat AS ketakutan pada masa Perang Dingin terjadi.

Baca Juga: Militer Rusia Kumpulkan Puluhan Pesawat Pembom Nuklir, Kehancuran Ukraina di Depan Mata!

Usut punya usut ternyata kini Indonesia telah memiliki senjata militer yang pernah ditakuti oleh AS tersebut.

Lebih lanjut, TNI bahkan setidaknya memiliki 20 unit senjata militer tersebut.

Lalu senjata militer apa yang dimaksud?

Pesawat tempur Mikoyan-Gurevich MiG-21 atau yang dijuluki oleh AS sebagai Flishbed ternyata merupakan kunci kehebatan militer Uni Soviet kala Perang Dingin.

Dengan kekuatan suara 2 Mach atau setara 2.470 kilometer per jam membuat MiG-21 cukup menakutkan sebagai jet tempur.

Baca Juga: Rusia Akhirnya Pakai Senjata Militer Paling Mematikan Untuk Serang Ukraina, Ini Dia!

MiG-21 sendiri diproduksi pada tahun 1959 sampai tahun 1985.

Dalam catatan sejarah, sejumlah medan perang pernah dijajaki oleh MiG-21 saat Uni Soviet masih eksis.

Salah satunya saat Perang Vietnam meletus pada tahun 1955 sampai 1975.

wikimedia

Pesawat Mikoyan-Gurevich MiG-21, jet tempur supersonik buatan Soviet yang ditakuti Sekutu. Indonesia memiliki 20 unit pesawat jenis ini di awal 1960-an

Melansir dari Samolotypolskie, kala itu Uni Soviet mendukung Republik Demokratik Vietnam (Vietnam Utara).

Bahkan Uni Soviet membuktikan dukungannya dengan menyuplai sekitar 200 unit jet tempur MiG-21.

Baca Juga: Babak Baru Rudal Nuklir Terkuat Milik Korea Utara, AS Beri reaksi!

Jet tempur buatan Rusia ini menjadi senjata militer penting bagi tentara komunis Vietnam kala itu saat menghadapi Vietnam Selatan atau sekutu AS.

Dilihat dari laporan 19fortyfive, bahkan pilot-pilot jet tempur MiG-21 Vietnam Utara kala itu berhasil menghancurkan 17 unit pesawat pembom F105 Thunderchief milik militer AS.

Karena peran jet tempur MiG-21, sosok pilot legendaris Vietnam Utara Letnan Jenderal Nguyen Van Coc menjadi harum namanya.

Hal itu lantaran MiG-21 yang dikendarai oleh Nguyen Van Coc mampu menembak jatuh jet tempur AS McDonnell Douglas F-4 Phantom.

Baca Juga: China Kepergok Kirim Bantuan Militer ke Rusia, Untuk Perangi Ukraina?

Padahal jet tempur pabrikan AS saat itu dicap sebagai yang tercanggih di dunia.

Meski kini sudah tidak diproduksi lagi, tapi jet tempur MiG-21 masih digunakan oleh sejumlah negara termasuk anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) yakni Rumania dan Kroasia.

Tak hanya negara-negara pecahan Uni Soviet, ternyata Indonesia tercatat juga pernah menggunakan jasa jet tempur MiG-21.

Bahkan MiG-21 sempat menjadi andalan militer Indonesia pada masa Presiden Soekarno.

Setidaknya TNI kala itu memiliki 20 unit jet tempur MiG-21.

Jet tempur MiG-21 sendiri pernah digunakan militer Indonesia saat melancarkan Operasi Trikora di Irian Barat (sekarang Papua).

(*)

Baca Juga: Pesawat Tempur Hingga Kapal Selam, Ini Deretan Alutsista Baru RI!

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Baca Lainnya