GRIDVIDEO.ID - Beredar kabar terkait rencana pembunuhan pada Presiden Rusia, Vladimir Putin di Indonesia.
Isu soal rencana Vladimir Putin sebagai target pembunuhan tersebut bertepatan dengan diadakannya acara KTT G20 di Bali, Indonesia.
Rencana pembunuhan pada Vladimir Putin tersebut agaknya telah tercium oleh intelijen Rusia.
Oleh karena itu, baru-baru ini akhirnya Vladimir Putin akhirnya memutuskan untuk tidak menghadiri KTT G20 di Indonesia.
Lalu siapa pihak di balik rencana pembunuhan Vladimir Putin di KTT G20 di Indonesia?
Menyadur dari The Independent, Kamis (10/11/2022) mantan penasihat Presiden Rusia, Sergey Markov membeberkan terkait informasi rencana pembunuhan Vladimir Putin.
Markov menerangkan bahwa ada ancaman pembunuhan pada Vladimir Putin bila nekat menghaidir KTT G20 di Indonesia.
Baca Juga: Putin Akan Dibunuh Jika Hadiri KTT G20 di Indonesia, Ini Pelakunya!
Pihak-pihak yang disebut memiliki rencana pembunuhan terhadap Vladimir Putin pun juga diungkap Markov telah dikantongi oleh intelijen Rusia.
Setidaknya ada dinas khusus dari beberapa negara yakni Amerika Serikat (AS), Inggris dan Ukraina yang disebut merencanakan pembunuhan terhadap Vladimir Putin.
Rencana pembunuhan terhadap Vladimir Putin tersebut sedianya akan dilaksanakan saat Presiden Rusia menghadiri KTT G20 di Indonesia.
“Alasan mengapa Putin tidak pergi ke G20 adalah serius."
Baca Juga: Pasukan Khusus AS Bantu Ukraina Serang Rusia, Presiden Jokowi Telpon Vladimir Putin Bahas Apa?
"Ada kemungkinan besar upaya pembunuhan terhadap Putin dari dinas khusus AS, Inggris, dan Ukraina,” ungkap Markov.
Tidak hanya itu saja, bahkan Markov mengungkapkan alasan lain ketidakhadiran Vladimir Putin di KTT G20 di Indonesia mendatang.
Menurutnya, ada rencana untuk mempermalukan Vladimir Putin bila nekat datang ke KTT G20 di Indonesia dari sejumlah pihak.
“Misalnya, beberapa aktivis sosial difabel menjatuhkan Putin - seolah-olah tidak sengaja - kemudian semua media dunia merilis foto dengan tulisan 'Presiden Rusia merangkak',” tambahnya.
Baca Juga: Pertama Kali, Rudal Armagedon Diluncurkan Vladimir Putin, Begini Penampakkannya!
Sebenarnya kehadiran Putin di KTT G20 di Indonesia disebut Markov telah dinantikan oleh negara-negara Barat.
“Saya yakin situasi seperti ini sedang direncanakan oleh beberapa orang Barat yang benar-benar gila,” ujar Markov.
Dalam pertemuan KTT G20 di Indonesia mendatang, Vladimir Putin membatalkan kehadirannya.
Untuk itu terkait delegasi pemerintah Rusia di KTT G20 Indonesia akan diwakilkan oleh Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov.
Pernyataan resmi tersebut diungkap pemerintah Rusia melalui kepala protokol Kedutaan Besar Rusia di Indonesia, Yulia Tomskaya.
“Dapat saya pastikan bahwa (Menteri Luar Negeri) Sergei Lavrov akan memimpin delegasi Rusia ke G20."
"Program Presiden Putin masih dalam proses, ia dapat berpartisipasi secara virtual,” ungkap Yulia Tomskaya, dikutip dari AFP, Kamis (10/11/2022).
(*)
Baca Juga: Perang Dunia: Ini Sebab Rusia Batal Ledakkan Nuklir di Ukraina!