Wanita Berkebaya Merah Pernah di Rawah di RSJ Menur, Ada Masalah Kejiawaan?

Kamis, 10 November 2022 | 10:15

GRIDVIDEO - Penelusuran tentang kasus video dewasa wanita berkebaya merah di media sosial terus berlanjut.

Penemuan terbaru, pemeran wanita, AH, ternyata pernah dirawat di rumah sakit jiwa (RSJ) Menur.

AH disebut pernah mendapat surat kuning atau pernah mendapatkan perawatan medis pada aspek kejiwaan.

Dia mendapatkan surat kening tersebut dari perawatan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Menur Surabaya.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto membenarkan kabar tersebut.

Namun pihaknya masih belum bisa memberikan penjelasan lebih lanjut dan masih menunggu hasil penyelidikan soal surat kuning milik AH tersebut.

Ketua Pengaduan dan Humas RSJ Menur Jatim, Basuni, juga membenarkan kabar AH pernah mendapat pengobatan di RSJ Menur.

Tapi informasi mendetail soal waktu pengobatan AH, pihaknya belum melihat rekam medis.

"Yang jelas beliaunya pernah berobat di RSJ Menur. Saya belum melihat (data) kapan dia berobat," tutur Basuni.

Basuni kemudian menjelaskan, meski memiliki kartu kuning dari RSJ Menur, belum tentu pasien tersebut mengidap gangguan jiwa.

Ini karena RSJ Menur juga memberikan layanan kesehatan lain yang bisa diakses oleh masyarakat luas.

"Jadi begini bukan berarti punya kartu kuning, dapat disimpulkan begitu. Karena di menur juga banyak layanan ada penyakit dalam, jantung, paru dan macam macam. Bukan lantas punya kartu kuning menjadi patokan," ujar Basuni.

Selanjutnya, Basuni menegaskan jika nantinya pihak RSJ tidak bisa memberikan informasi tentang gangguan kesehatan apa yang dialami AH.

Hal itu sudah diatur dalam peraturan kerahasiaan pasien yang dilindungi UU.

"Kalau dia sakit apa. Itu sudah ada regulasi yang mengatur. Ada UU RS No 44 Tahun 2009 maupun UU Kedokteran No 29 tahun 2004, itu rahasia. Artinya, tidak bisa disampaikan secara umum," kata Basuni.

Sementara itu, Direktur Ditreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Farman mengatakan akan melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap kedua tersangka AH dan ACS (pemeran pria.

Pemeriksaan itu akan dilakukan bersama ihak Bidang Kesehatan dan Kedokteran (Dokkes) Polda Jatim

"Ada. Rencana kita akan memeriksa psikologi dari pelaku," kata Farman.

Editor : Rara A

Sumber : Tribunnews.com

Baca Lainnya