Grid Video - Pihak promotor Nine Sport memberikan alasan soal batalnya Borussia Dortmund datang ke Indonesia.
Sejatinya klub raksasa asal Jermain ini bakal melakoni laga menghadapi Persebaya Surabaya dan Persib Bandung.
Tim promotor atau Nine Sport akhirnya membeberkan batalnya Dortmund mampir ke Indonesia tak lepas terkait dengan stadion yang akan digunakan.
Bahkan yang awalnya direncanakan bergulir di GBT pun sempat diupayakan untuk memindahkan ke stadion lain.
CEO Nine Sport, Arif Wicaksono mengaku bahwa sebenarnya pihaknya bahkan sudah berencana menggelar konferensi perss di Surabaya terkait agenda tersebut beberapa waktu lalu.
“Kira-kira tanggal 19 Oktober waktu itu dari Pak Teddy (Tjahyono, Direktur PT Persib Bandung Bermartabat) dan Suresh (Letchmanan, Managing Director Dortmund Asia-Pasifik) bahkan ada legend juga waktu itu (Karl-Heinz) Rield sudah on the way ke Indonesia,” kata Arif Wicaksono kepada awak media.
“Tapi pada last minute kami dapat informasi dari pemerintah Kota Surabaya bahwa stadion tidak bisa digunakan. Teman-teman dari Dortmund sudah berangkat dari Jerman dan sudah di Asia Tenggara,” kata Arif.
“Kami bertemu perwakilan walikota Surabaya, ternyata secara mendadak ada kunjungan saat weekend dari Pak Menteri Olahraga (Menpora Zainudin Amali) yang menyatakan stadionnya tidak bisa digunakan.”
Pihak promotor sebenarnya sudah mencoba menegosiasi agar stadion GBT bisa dipakai sebelum renovasi dimulai.
Baca Juga: Persib Siap Beri Kejutan Soal Kerjasama dengan Borussia Dortmund
Namun, pihak pemerintah pusat sudah memutuskan dan akhirnya tidak mendapatkan izin.
Sehingga Arif mengaku memutuskan untuk pindah ke Bandung.
Tetapi setelah adanya tragedi Kanjuruhan, beberbai pertimbangan pun dilakukan.
Sehingga pertanyaan siapa yang bisa menjamin apabila pertandingan terlaksana di Bandung.
Hal ini pun membuat agenda Dortmund datang ke Indonesia dinilai tak memungkinkan.
Akhirnya rapat besar bersama dilakukan dan Dortmund pun memilih melipir ke Malaysia.
“Akhirnya meeting dan direncanakan di Bandung tetapi pertanyaan baru muncul siapa yang bisa menjamin pertandingan berjalan dengan kejadian-kejadian yang terjadi akhir-akhir ini. Jadi akhirnya kita putuskan untuk tiadakan pertandingan November ini,” tuturnya.
Dengan begitu, Dortmund dipastikan mengganti turnya ke Indonesia dan berpindah ke Malaysia.
Mereka direncanakan bakal menghadapi tim kuat asal Malaysia yakni Johor Darul Ta’zim.
Borussia Dortmund awalnya direncanakan bermain di Indonesia melawan Persebaya dan Persib pada akhir November 2022 ini.
Kedatangan ini sebagaian dari Tur Asia Tenggara untuk Borussia Dortmund ditengah kompetisi berhenti karena adanya Piala Dunia 2022.
Untuk pertandingan tersebut awalnya direncanakan di Stadion Gelora bung Tomo (GBT), Surabaya, jawa Timur.
Akan tetapi, akhirnya pertandingan trofeo ini dibatalkan karena ada beberapa kendala yang terjadi seusai tragedi Kanjuruhan hingga rencana Piala Dunia U-20 2023.