Iwan Bule Tolak Tinggalkan Kursi Ketum PSSI, Ini Alasannya

Minggu, 30 Oktober 2022 | 12:57

Grid Video - Mochamad Iriawan kembali menegaskan bahwa dirinya tidak mundur dari Ketua Umum PSSI.

Alasannya adalah karena tidak mundur adalah bentuk tanggung jawab atas tragadi Kanjuruhan.

Dia menganggap meninggalkan jabatannya sebagai Ketua Umum tidak bakal menyelesaikan masalah.

Mantan Kapolda Metro Jaya itu juga menilai sikap mundur di tengah situasi adalah tindakan pengecut.

"Mundur menurut kami tidak menyelesaikan masalah. Kita tunggu KLB nanti ada pencalonan (Ketua Umum)," kata Iriawan seperti dikutip dari YouTube Kompas TV.

"Kalau saya mundur, saya pengecut, saya pecundang. Bisa saja saya mundur kemudian tidur pulang ke rumah," ujarnya.

"Bagaimana mungkin saya meninggalkan apa yang terjadi sekarang," ucap Iwan Bule menambahkan.

Lebih lanjut, Mochamad Iriawan menyebut dirinya sudah menjalankan tanggungjawabnya sebagai Ketum PSSI.

Salah satunya adalah datang ke Malang selama lebih dari sepekan dan kooperatif saat menjalani pemeriksaan.

Baca Juga: Kabar Mantan Pacar Kaesang Disoroti Jelang Pernikahan Anak Bungsu Presiden Jokowi

"Saya delapan hari berada di Malang. Anak istri saya menangis ketika itu," kata Iwan Bule.

"Mereka meminta saya tidak ke Malang karena situasi masih berkabung dan tidak stabil. Namun, saya tetap ke sana," ujar Iwan Bule.

"Saya harus menyikapi ini (Tragedi Kanjuruhan) dengan, ya ini transformasi Sepak Bola Indonesia saya lakukan. Kunjungan saya lakukan," ucap sosok berusia 60 tahun itu.

"Kita tunggu saja nanti (KLB)," tutur Iwan Bule menambahkan.

Desakan agar Mochamad Iriawan mundur dari kursi Ketua Umum PSSI muncul tak lama setelah Tragedi Kanjuruhan.

Permintaan itu juga datang dari Tim Gabungan independen Pencari Fakta (TGIPF) dalam laporannya yang disampaikan kepada Presiden Joko Widodo.

Tag

Editor : Imadudin Adam

Sumber GRID VIDEO