GRIDVIDEO - Kekasih Brigadir J, Vera Maretha Simanjuntak, menagis di persidanga ketika menceritakan percakapan mereka pada 21 Juni 2022 lalu.
Pada percapakan lewat video call itu, Brigadir J mengatakan pada Vera sedang ada masalah.
Namun Brigadir J enggan untuk bercerita dan tidak bisa bercerita kepada orang tua juga saudaranya.
“Abang ada masalah, Dik. Tapi abang enggak bisa ceritain masalah ini ke Mamak, Bapak, Dek Reza,” kata Brigadir J diceritakan Vera.
Pada saat itu, Vera sempat mendesak agar Brigadir J mau bercerita.
“Ceritalah Bang, jangan dipendam sendiri,” ujar Vera.
Namun kekasihnya tetap tidak mau mengungkapkan masalahnya.
Dia justru mengatakan biar dirinya saja yang menanggung.
“Biar lah Abang yang nanggung ini,” tutur Brigadir J.
Ketua majelis hakim Wahyu Iman Santosa kemudian mencoba menggali informasi dari Vera dengan menanyakan apakah akhirnya Brigadir J bercerita.
Tapi ternyata Brigadir J tetap tidak menceritakan masalah apa yang dihadapinya.
Dia justru menanyakan alasan Vera bersedia menunggu dirinya untuk menikah.
Brigadir J bahkan sempat meminta Vera untuk menikah dengan pria lain dan berbahagia.
“Kenapa kamu masih nunggu Abang, Dik? Bukalah hatimu untuk laki-laki lain. Nanti kau punya anak, kalian bahagia, Abang biarlah sendiri,” ucap Vera.
Brigadir J meninggal pada 8 Juli 2022 di rumah dinas Ferdy Sambo, Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Diduga, Brigadir J meninggal karena tembakan dari Bharada E atas perintah Sambo.