Toni Harmanto, Pengganti Teddy Minahasa Ini Pernah Pecat 23 Polisi

Jumat, 14 Oktober 2022 | 20:50
Kompas.com/Perdana Putra

Irjen Pol Toni Harmanto ditunjuk sebagai Kapolda Jawa Timur per 14 Oktober 2022, menggantikan Irjen Teddy Minahasa Putra yang jadi tersangka peredaran gelap narkoba.

GRIDVIDEO - Hanya beberapa jam setelah Teddy Minahasa Putra ditetapkan sebagai tersangka peredaran gelap narkoba, Irjen Toni Harmanato diangkat sebagai Kapolda Jawa Timur untuk menggantikannya.

Posisi Kapolda Jawa Timur belum sebulan dijabaat oleh Teddy Minahasa, pasca Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 132 orang.

Namun, Jumat (14/10/2022), Teddy Minahasa ditangkap Divisi Propam dan kemudian ditetapkan sebagai tersangka peredaran gelap narkoba.

BACA JUGA: Tentang 8 Kapolda Positif Narkoba Saat Tes Urine di Istana Negara, Ini Kata Polri

Kapolri Jenderal Lisyo Sigit Prabowo kemudian membatalkan jabatan Teddy Minahasa sebagai Kapolda Jawa Timur.

Lalu, Irjen Toni Harmanto ditunjuk sebagai Kapolda Jawa Timur yang baru.

"Irjen Pol Drs Toni Harmanto MH NRP 65100566 Kapolda Sumsel diangkat dalam Jabatan Baru Sebagai Kapolda Jatim," demikian bunyi TR terbaru Polri, Jumat (14/10/2022).

POLISI TEGAS

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mewanti-wanti, jangan ada lagi polisi yang coba-coba bermain-main, melanggar kode etik dan peraturan.

Ia bertekad akan melakukan tindakan tegas kepada siapa pun yang melanggar aturan.

Pernyataan itu disampaikan saat temu pers menjelaskan soal Teddy Minahasa di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (14/10/2022).

BACA JUGA: Cara Mengobati Bisul dengan Obat Alami, Bisa Dilakukan di Rumah

Lalu, dalam waktu dekat, Kapolri memutuskan Irjen Pol Toni harmanto sebagai pengganti Teddy Minahasa untuk menjadi Kapolda Jawa Timur.

Toni harmanto yang merupakan kelahiran jakarta, 5 Oktober 1965 ini sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Sumatera Selatan.

Sebelumnya lagi, dia menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat.

BACA JUGA: Shin Tae-yong Siap Mundur Sebagai Pelatih Timnas Indonesia, Media Korea Selatan Terkejut

Alumni Akademi kepolisian (Akpol) tahun 1988 ini dikenal sebagai polisi tegas.

Ia sebelumnya lama bertugas sebagai reserse.

Selama menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat, Toni Harmanto menindak banyak polisi yang melakukan pelanggaran.

Ia pernah melakukan pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) kepada 23 oknum polisi sepanjang tahun 2020.

BACA JUGA: Lesti Kejora Nangis-nangis Tak Mau Suaminya Ditahan, Akhirnya Cabut Laporan: Nggak Lengkap Hidup Tanpa Kakak

Dikutip dari Kompas.com, para oknum polisi yang dipecat itu adalah bintara yang terjerat kasus narkoba serta tindak pidana lainnya.

Menurut Toni Harmanto, pemecatan personel Polri merupakan bentuk ketegasan terhadap anggota yang berani terlibat narkoba atau tindak pidana laain.

"Kami tegas terhadap pelanggaran yang dilakukan terutama narkoba. Kami akan pecat langsung bila terlibat," tegas Toni harmanto di Mapolda Sumbar, 31 Desember 2020 lalu.

Editor : Hery Prasetyo

Baca Lainnya