Yuk Mengenal Jenis-jenis Garam Masak, Adakah yang Paling Sehat?

Selasa, 30 Agustus 2022 | 16:30

GRIDVIDEO - Garam menjadi bumbu yang wajib ada di dapur karena hampuir semua makanan menggunakannya.

Meski yang paling dikenal adalah garam dapur atau garam masak namun bumbu ini memiliki banyak jenis.

Bahkan garam yang bisa digunakan untuk emamsak saja setidaknya ada lima jenis.

Lima masam garam masak ini memiliki kandungan yang berbeda.

Apakah di antara kelima garam ini ada yang paling sehat?

1. Garam himalaya

Garam jenis ini memiliki ciri khas berwarna merah muda.

Sesuai dengan namanya, garam himalaya berasala dari tambang garam Khewra, pegunungan Himalaya Pakistan.

Warna merah muda pada garam himalaya dikarenakan kandungan zat besinya yang kecil.

Namun garam ini memiliki banayk kandungan mineral seperi kalsium, kalium, dan magnesium.

Garam himalaya cukup populer karena disebut lebih sehat dibanding garam dapru lainnya.

Bahkan garam himalaya dipercaya dapat mengurangi kram otot, mengontrol kadar gula darah, hingga menjaga kesehatan asam-basa dalam sel tubuh.

2. Garam laut

Garam laut merupakan jenis garam yang dipanen dari air laut yang menguap, karena itu rasanya sedikit lebih asin.

Jenis ini seperti garam meja yang memiliki sedikit kandungan mineral.

Meski begitu, garam laut kaya dengan kandungan klorida yang alami.

Hanya saja jumlahnya berbeda bergantung dari sumber dan cara pengolahan.

Selain klorida, garam laut mengandung kalium, zat besi, dan seng.

Murni berasal dari laut, garam ini terkadang terpengaruh oleh pencemaran laut.

Bahkan jika pencemaran laut tinggi, garam bisa berwarna gelap.

Namun hingga saat ini, peneliri percata dampak kesehatan dari garam laut masih rendah.

3. Garam meja

Garam meja sering disebut dengan beryodium.

Tektus garam ini sangat halus karena mengandung zat anti penggumpalan.

Selain itu, garam meja mengandung kalium iodida.

Tidak disarankan menggunaan garam dapur dalam jumlah banyak karena dapat mengeluarkan rasa logam dari zat anti penggumpalan.

4. Garam kosher

Jenis garam ini mungkin jarang terdengar.

Garam kosher memiliki teksturnyang kasar seperti kristal yang tidak beraturan.

Pada garan kosher tidak terdapat zat anti penggumpalan dan tambahan yodium.

Dalam penggunaannya, jangan menggunakan dalam takaran yang besar karena membuat makanan menjadi keasinan.

5. Garam celtic

Garam ini populer di Prancis dan memiliki warna keabuan.

Kandungan air pada geram celtic ini sedikit dan kandungan natriumnya lebih rencah dari garam meja.

Jenis ini cocok untuk drizzling pada sayuran atau daging panggang dan makanan laut.

Fungsi lain dari garam celtic adalah mencegah kram otot.

Masing-masing garan memiliki kelebihan dan kekurangan.

Sehingga dalam penggunaannya, kita hanya perlu menyesuaikan saja.

Editor : Rara A

Sumber : Bobo.grid.id

Baca Lainnya