Kecelakaan Cibubur, Truk Tangki Maut Sekali Libas 11 Orang Tewas

Selasa, 19 Juli 2022 | 07:31

Kecelakaan Cibubur.

GRIDVIDEO.ID - Kecelakaan Cibubur yang melibatkan truk tangki minyak begitu maut, sekali libas menyebabkan 11 orang tewas, Senin (18/7/2022).

Kecelakaan Cibubur itu terjadi di Jalan Alternatif Transyogie, Cibubur, bekasi Barat.

Sampai sekarang belum diketahui, kenapa truk tanki minyak milik Pertamina itu seolah tak terkendali dan menghajar apa saja yang ada di depannya.

Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, hanya tampak truk tanki dengan Nomer Polisi B 9598 BEH itu berhenti di tepi jalan.

Sementara beberapa kendaraan sepeda motor tergeletak di sekitar truk dan sebagian berada di kolong truk.

Sementara itu polisi terus menyelidiki penyebab kecelakaan itu dan kini sedang mengumpulkan bahan.

Menurut Direktur Penegak Hukum Korlantas Polri, Brigadir Jenderal polisi Aan Suhanan, sejauh ini belum dipastikan apa penyebab kecelakaan Cibubur itu.

Kecelakaan, katanya, bisa terjadi karena kesalahan manusia atau masalah teknis.

Maka, masih terlalu dini untuk mengambil kesimpulan, karena perlu penyelidikan secara detail.

"Kalau di TKP tak ada bekas (masalah) teknis. Penyebabnya bisa berbagai macam, bisa karena faktor manusia, faktor teknis, atau faktor jalannya," jelas Aan Suhanan seperti dikutip Kompas.com.

Menurutnya, polisi menggunakan teknik investigasi yang berbasis IT. Dengan analisis kecelakaan akan bisa tergambarkan lagi hal-hal sebelum kejadian. saat kejadian, dan setelah kejadian.

Ia juga mengatakan, yang tercatat korban meninggal dunia sebanyak 10 orang dan 5 orang luka-luka.

Sementara itu Dirlantas Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya, Komisaris Besar Latif Usman menyampaikan, terdapat 11 orang yang menjadi korban tewas.

"Sesuai data di lapangan yang kami dapat, ada 11 orang meninggal dunia," jelas Latif Usman.

Menurutnya, jumlah korban bisa saja berkembang.

maka, pihaknya terus berkoordinasi dengan pihak rumah sakit agar bisa update tentang jumlah korban.

Terkait kecelakaan Cibubur itu, PT Pertamina menyatakan permohonan maaf kepada para korban dan keluarganya.

Area Manager Communication Relations dan CSR Regional JBB, Eko Kristiawan mengatakan, Peramina meminta maaf dan ikut berduka mendalam atas jatuhnya korban jiwa.

Lewat keterangan tertulis, Eko mengatakan, "Saat ini sedang dilakukan penanganan terhadap korban."

Ia menambahkan, Pertamina ikut berduka yang mendalam atas kecelakaan Cibubur itu dan men yampaikan permintaan maaf.

Ia menegaskan, PT Pertamina Patra Niaga akan bertanggung jawab atas kejadian tersebut.

Bahkan, menurutnya, Pertamina akan bertanggung jawab dan meminta rumah sakit melakukan penanganan total kepada para korban, terutama yang masih hidup.

Editor : Hery Prasetyo

Baca Lainnya